Mesin Las Inverter
Mesin Las Inverter
Mesin Las Inverter adalah mesin las dengan teknologi terbaru
yang menggunakan transformator, IC (Integrated Circuit) dan thyrystor, serta
didalamnya ditanamkan perangkat lunak untuk mengendalikan arus listrik, antara
lain dengan teknik frekuensi tinggi.
Inputnya adalah arus listrik AC dan outputnya adalah arus
listrik DC.
Mesin jenis ini lebih baik dalam pengendalian arus listrik
serta lebih efisien atau konsumsi dayanya lebih hemat, untuk kinerjanya juga lebih
baik.
Mesin Las
Mesin Las digunakan untuk melakukan proses pengelasan logam
terutama baja.
Proses Pengelasan adalah proses penyambungan logam dengan
menggunakan panas.
Dalam proses tersebut terjadi dari perpaduan kedua logam
dengan mencairkannya, sehingga hasil perpaduan ini merupakan ikatan yang kuat
yang sulit dipisahkan satu sama lain.
Keuntungan Mesin Inverter
Saat ini mesin las inverter merupakan teknologi yang paling
populer dan banyak digunakan di dalam industri pengelasan.
Hal ini karena banyaknya keuntungan yang diberikan dari
mesin inverter ini, berikut adalah beberapa kelebihan dari mesin inverter.
Karena banyak kelebihan yang dimiliki mesin las inverter
ini, sehingga membuat tukang las lebih memilih inverter dibandingkan mesin las
konvensional atau transformer.
Berat dan Ukuran
Ada beberapa mesin inverter yang memiliki berat kurang dari
5 kg, seperti misalnya mesin las Daesung ARC 120 SE.
Mesin ini memiliki ukuran sebesar kotak tisu, jika dibandingkan
dengan mesin las jenis transformer untuk hasil yang sama ternyata jenis itu
memiliki berat 50 kg.
Jadi berat dan ukuran untuk mesin jenis inverter jelas lebih
kecil.
Efisiensi
Mesin inverter memiliki tingkat efisiensi sebesar 80-90%,
sedangkan jika dibandingkan dengan mesin las konvensional ternyata memiliki
tingkat efisiensi hanya 50%.
Hal ini karena transformer pada mesin las konvensional
memiliki resistansi yang lebih besar sehingga banyak daya atau energi yang
hilang melalui panas yang dikeluarkan.
Penggunaan Generator
Untuk menambah efisiensi mesin las inverter dapat
dioperasikan dengan menggunakan generator, bahkan dengan genset portable kecil
sekalipun.
Hal ini merupakan sesuatu yang bahkan tidak mungkin untuk
mesin las transformer.
Tetapi penggunaan genset ini memiliki kelebihan dan
kekurangan, karena dapat memberikan dampak jangka panjang.
Duty Cycle
Biasanya masa guna atau masa pakai dari mesin inverter bisa
lebih lama.
Dengan ukuran komponen yang lebih kecil dalam mesin inverter,
ini menyebabkan komponen mudah menjadi panas, tapi juga dapat menjadi dingin
dengan cepat.
Tidak seperti mesin las konvensional yang memiliki komponen
besar, yang cenderung lebih menyimpan panas sehingga akan memakan waktu lama
untuk proses pendinginan.
DC Output
Banyak mesin las konvensional hanya menghasilkan AC output,
sehingga mesin ini memiliki batasan untuk material elektroda dan filler apa
saja yang bisa digunakan untuk mengelas.
Sedangkan pada inverter yang dapat menghasilkan DC output,
memiliki lebih banyak pilihan elektroda dan filler yang bisa digunakan.
Performa
Dalam hal performa, kemampuan inverter dapat dibilang lebih
superior jika dibandingkan dengan mesin konvensional, khususnya untuk
pengelasan MMA.
Operator dapat dengan mudah melakukannya pengelasan karena
kemampuan mesin inverter yang memiliki tegangan sirkuit terbuka yang lebih
tinggi.
Serta menggabungkan beberapa fitur seperti Hot Start,
Anti-Stick dan Arc-Force.
IGBT dan MOSFET
Teknologi yang ada pada mesin las inverter yaitu IGBT dan
MOSFET.
IGBT
IGBT (Insulated Gate Bipolar Transistors) adalah perangkat semikonduktor yang menggabungkan kemampuan membawa arus dari transistor bipolar, dengan kemudahan dibandingkan dengan MOSFET.
Perangkat ini memiliki
kecepatan tinggi dalam melakukan switching dan banyak digunakan untuk mesin las
saat ini untuk membantu dalam mengatur tegangan.
MOSFET
MOSFET (Metal Oxide Semiconductor Field Effect Transistor)
adalah perangkat semikonduktor empat terminal yang dapat mengontrol sinyal
analog dan digital.
Perangkat MOSFET merupakan jenis transistor khusus dengan
efek medan yang luas.
Banyak digunakan untuk sirkuit dengan skala besar karena
strukturnya yang canggih memiliki impedansi masukan yang tinggi.
Perbedaan IGBT dan MOSFET
Berikut adalah beberapa perbedaan dari mesin las IGBT dan
MOSFET.
Definisi
IGBT dan MOSFET adalah dua jenis transistor yang banyak
digunakan dalam sirkuit alat elektronik modern dan keduanya adalah alat kontrol
tegangan.
Transistor IGBT menggabungkan kemampuan penanganan arus
tinggi dari transistor bipolar dengan kemudahan kontrol dari MOSFET.
Sedangkan MOSFET merupakan jenis transistor efek medan
khusus dimana tegangan yang diterapkan menentukan konduktivitas perangkat.
Prinsip Kerja
IGBT pada dasarnya merupakan perangkat MOSFET yang
mengontrol transistor daya bipolar dengan kedua transistor yang terintegrasi
pada satu bagian silikon.
Sedangkan MOSFET umumnya bekerja dengan memvariasikan lebar
saluran elektronik dengan tegangan pada elektroda yang disebut dengan gate
(gerbang) dan terletak diantara the source dan the drain, dan diisolasi dengan
lapisan tipis silikon oksida.
MOSFET ini bekerja dengan dua cara, yakni : mode penipisan
dan mode pelebaran.
Impedansi Input
IGBT merupakan perangkat bipolar yang dikontrol dengan
kemampuan impedansi input tinggi dan kemampuan penanganan arus yang besar dari
transistor bipolar.
Sehingga dapat dengan mudah dikendalikan saat penggunaan
arus tinggi.
Sedangkan MOSFET hampir tidak memerlukan arus input untuk
mengontrol arus beban yang membuatnya lebih resistif di gate terminal, semua karena
lapisan silikon dioksida.
Daya Tahan Terhadap Kerusakan
MOSFET lebih rentan terhadap pelepasan muatan listrik statis
karena teknologi MOS tidak bisa menghilangkan muatan energi yang tidak
terkontrol.
Sehingga membuatnya rentan terhadap lonjakan tegangan yang
tinggi yang pasti akan menyebabkan kerusakan pada komponen internalnya.
IGBT generasi ketiga sudah menggabungkan kemampuan penggerak
tegangan dari MOSFET dengan kemampuan resistansi rendah dari transistor bipolar.
Sehingga lebih toleran akan beban berlebih dari lonjakan
tegangan.
Penerapan IGBT dan MOSFET
Alat dengan MOSFET banyak digunakan untuk merubah atau
memperkuat sinyal elektronik pada perangkat elektronik yang rentan terkena
gangguan tinggi.
Serta dapat diterapkan pada sirkuit digital maupun analog.
Sedangkan IGBT digunakan untuk media dengan tekanan menengah
sampai tinggi, seperti pada : switch
mode power supply, pemanas induksi dan kontrol motor traksi.
IGBT banyak digunakan sebagai komponen penting dalam peralatan modern seperti mobil listrik dan mesin las.
Keunggulan mesin las IGBT :
- Teknologi terbaru
- Kecepatan switching lebih cepat, sehingga menghasilkan output yang lebih akurat.
- Sangat cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan proses switching yang cepat, seperti mesin las multifungsi dimana IGBT dapat menghidupkan dan mematikan mesin dengan cepat
- IGBT mesin biasanya lebih kecil dari pada mesin MOSFET bahkan bisa sampai setengah dari ukuran mesin mosfet
- Dapat melakukan pengelasan dengan voltase dan ampere yang lebih tinggi sehingga biaya operasional yang lebih murah
- Bisa diandalkan untuk listrik yang kurang stabil karena lebih tahan dengan fluktuasi listrik yang dapat merusak perangkat elektronik
- Performa mesin lebih baik dibandingkan dengan MOSFET ketika mesin las beroperasi dengan voltase di atas 400V
- Lebih cepat panas
- Lebih murah, tetapi lebih rentan rusak dari mosfet
- Hasil las lebih bagus dari MOSFET
Keunggulan mesin las MOSFET :
- Menggunakan teknologi mesin las yang tradisional
- Proses switching lebih lama dibandingkan IGBT
- Ukuran mesin biasanya lebih besar dibandingkan dengan IGBT karena tidak dapat menangani daya yang lebih tinggi. MOSFET membutuhkan daya yang stabil.
- Mesin las MOSFET lebih rentan terhadap fluktuasi daya, dan lebih mudah putus bila digunakan dengan sumber tenaga listrik seperti Genset
- Hasil tidak sebagus IGBT pada voltase diatas 400V
- Tidak cepat panas
- Lebih tahan banting dan siklus kerja lebih tinggi dari IGBT
Kesimpulan
Meskipun keduanya merupakan perangkat semikonduktor yang
digunakan untuk memperkuat sinyal yang lemah, tetapi IGBT memberi kelebihan
dikarenakan teknologinya yang terbaru.
IGBT merupakan perangkat tiga termal yang terdiri
persilangan transistor bipolar dan MOSFET, sehingga membuatnya sangat toleran
terhadap pelepasan dan beban elektrostatis.
Penutup
Demikian artikel mengenai Mesin Las Inverter, jika ada pertanyaan atau saran untuk kami dapat disampaikan melalui kolom komentar.
Baca artikel lain :
- Mesin Motor Tercepat di Dunia
- Mesin Mobil Toyota Avanza
- Mesin Mobil Tercepat di Dunia
- Mesin Mobil Ferrari
- Mesin Mobil BYD
- Mesin Mobil Lamborghini
- Mesin Bus Scania
- Mesin Mobil Toyota Avanza
Sumber referensi :
- berbagai sumber yang tercantum di artikel ini
Posting Komentar untuk "Mesin Las Inverter"