Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pompa Vakum atau Vacuum Pump

Pompa Vakum atau Vacuum Pump

Pompa Vakum atau Vacuum Pump adalah mesin atau alat yang digunakan untuk mengeluarkan molekul gas dari ruang tertutup untuk mencapai tekanan tertentu pada mesin vakum.

Dengan kata lain adalah untuk menghilangkan kelebihan udara yang terdapat di sebuah ruangan tertentu. 

Vacuum Pump
gambar dari tokopedia.com


Sejarah

Pompa vakum fungsional pertama dikembangkan pada tahun 1654 oleh Otto von Guericke.

pompa vakum Otto von Guericke
gambar dari mk-technology.com

Pompa ini adalah cikal bakal semua teknologi vakum, berupa pompa minyak mentah dengan persendian tetap kedap udara dengan perendaman air.

Kemudian mesin yang dibuat oleh Robert Hooke, segera setelah Boyle menghasilkan pompa piston yang jauh lebih baik.

pompa vakum Robert Hooke
gambar dari biologipedia.blogspot.com

Pada waktu hampir bersamaan, Accademia del Cimento menggunakan ruang vakum di kepala barometer merkuri yang membesar untuk melakukan eksperimen.

Ini dapat dianggap sebagai pompa merkuri satu langkah.

Pompa pada pola Boyle dibuat oleh Hyygens, Papin dan Senguerd.

pompa vakum Robert Boyle
gambar dari alamy.com

Pada tahun 1682 Boyle menggambarkan sebuah pompa dua silinder, di mana tekanan atmosfer pada satu piston melakukan sebagian besar pekerjaan yang dibutuhkan untuk mengangkat yang lain.

Pompa yang lebih baik dari jenis ini dibuat oleh Haukesbee sekitar tahun 1705 dan ini pada dasarnya merupakan pola pompa vakum silinder sampai akhir abad kesembilan belas, pada saat itu

Fleuss memperkenalkan pompa oli silinder.

Untuk memproduksi vacum tinggi untuk penelitian klasik tentang pelepasan gas, pompa tipe Geissler dan Toepler.

Ini berdasarkan pengulangan eksperimental Torricelli yang terus menerus, digunakan, yang sangat lambat dalam tindakan.

Sebuah era baru dimulai pada tahun 1905, ketika Kaufmann memperkenalkan pompa merkuri yang terus berputar.

Yang hampir segera digantikan oleh pompa merkuri rotari Gaede yang lebih cepat.

Pompa depan tipe kotak, prototipnya adalah pompa air pada abad keenam belas dan ketujuhbelas, dibawa oleh Gaede dan yang lainnya.

Pada tahun 1912 Gaede menemukan sebuah pompa berdasarkan prinsip fundamental yang baru, bahwa permukaan yang bergerak dengan cepat sejajar dengan sendirinya menyeretnya dengan molekul gas.

Pompa molekuler yang disebut ini menghasilkan tekanan yang sangat rendah.

Langkah inventif terakhir juga dibuat oleh Gaede, ketika pada tahun 1915 ia menggunakan pembawa molekul gas dengan segumpal uap merkuri untuk menghasilkan vakum tinggi.

Pompa aliran uap, minyak dan merkuri ini, telah dikembangkan dalam skala besar beberapa tahun terakhir.


Jenis Mesin Vacuum Pump di Industri

Di industri, keberadaan pompa vakum biasanya digunakan untuk operasional produksi, seperti :

  • untuk melakukan vacuum coating pada material kaca, pabrik lampu, pabrik yang memproduksi komponen elektronik, 
  • untuk proses pemurnian oli,
  • produksi alat kesehatan seperti radiosurgery, radiotherapy dan radiopharmacy. 


Pompa Vakum Kimia (Chemical Vacuum Pump)

Pompa vakum jenis ini beroperasi dengan menggunakan metode kimia khususnya dalam pengikatan gas yang ada di ruangan tertutup sehingga mampu memproduksi tekanan pada vakum.

Pompa Vakum Kimia (Chemical Vacuum Pump)
gambar dari tokopedia.com

Jenis pompa ini dinamakan pompa Entrapment yang memiliki jenis cryopump untuk mengikat air pada permukaan yang dingin. 

Untuk vacuum pump jenis ini menggunakan zat penyerap atau zat padat serta menerapkan metode dan prinsip Fisika dan Kimia.

Yang mana tekanan vakum bisa dihasilkan jika menggunakan cara untuk mengikat gas yang terdapat di sebuah ruangan tertentu. 

Tipe pompa yang termasuk ke dalam jenis pompa vakum Momentum Transfer Pump yaitu :

  • Pompa difusi
  • Pompa turbomolecular


Pompa Vakum Laboratorium (Laboratorium Vacuum Pump)

Adalah jenis pump yang bekerja secara mekanis dengan tujuan untuk mengekspansi volume udara pada sebuah ruang secara kontinu.

Laboratorium Vacuum Pump
gambar dari tokopedia.com

Kemudian mengalirkan gas di dalamnya untuk membuangnya ke atmosfer lepas.

Kita bisa memahami prinsip dari pompa jenis ini yang hampir sama dengan sistem pada jenis pompa air yang manual.

Pompa jenis ini bernama Pompa positive displacement. 

Pompa manual biasanya digunakan untuk mengangkat air tanah.

Dimana pada sisi tempat dimana air akan dikeluarkan, disitulah dibentuk ruang vakum secara khusus.

Kemudian pompa akan menghisap air yang kemudian akan menuju ke bagian atas lalu keluar menuju jalur yang sudah disiapkan. 

Berikut ini adalah jenis pompa vakum yang termasuk ke dalam jenis pompa tipe positive displacement. 

  • Liquid ring pump
  • Piston pump
  • Screw pump
  • Wankel pump
  • External Vane pump
  • Roots blower
  • Pompa diafragma
  • Rotary Vane pump
  • Scroll pump
  • Lobe pump
  • Toepler pump
  • Multistage roots pump


Pompa Vakum Industri (Industrial Vacuum Pump)

Vacuum pump jenis ini memakai metode yang bisa menghasilkan tekanan yang sangat tinggi.

Industrial Vacuum Pump
gambar dari tokopedia.com

Nama pompa jenis ini adalah pompa momentum transfer.

Namun yang umum terdapat di kalangan industri adalah jenis pompa turbomolecular. 

Pompa ini diketahui memiliki performa yang cukup tangguh, terutama dengan hukum dinamika fluida yang digunakannya sehingga butuh penanganan dan penggunaan yang tepat. 

Tipe pompa vakum yang termasuk ke dalam jenis pompa vakum Entrapment adalah:

  • Pompa kimia
  • Pompa ionisasi
  • Cryopump


Fungsi Pompa Vakum (Vacuum Pump)

Vacuum pump memiliki peran penting dalam proses pendinginan pada sistem pendingin udara.

Vacuum pump membantu meningkatkan kecepatan terjadinya kondensasi pada sistem pendingin udara dengan membuat tekanan yang lebih rendah.

Saat tekanan dalam sistem pendingin udara menurun, maka titik embun pun turut menurun sehingga kecepatan terjadinya kondensasi pun meningkat.

Sehingga, media pendingin yang digunakan pada sistem pendingin udara dapat dengan lebih efektif dan efisien melakukan pendinginan dan transfer panas.

Selain itu, vacuum pump juga berfungsi untuk menghasilkan aliran uap yang akan turun dan mengenai kondenser bagian luar sehingga membuatnya dialiri oleh sebuah media pendingin.

Hal ini akan menyebabkan transfer panas dari media pendingin ke uap, sehingga uap dapat mengalami kondensasi menjadi air kembali.

Hasil kondensasi tersebut kemudian akan tertampung pada sebuah ruangan yang berada di sebuah hot wall.

Dengan adanya vacuum pump, proses pendinginan pada sistem pendingin udara dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien sehingga kinerja dari sistem pendingin udara dapat lebih optimal.


Cara Kerja Pompa Vakum

Adapun mengenai prinsip atau cara kerja yang dimiliki oleh pompa vakum diketahui berbeda-beda.

Hal itu tergantung pada jenis teknik yang dipakai untuk menggerakkan pompa, yang kemudian akan memiliki dampak pada adanya perbedaan penggunaan setiap jenis pompa yang ada. 

Ada beberapa komponen penting pada sebuah pompa yang harus diketahui : 

  • Housing
  • Rotor
  • Vane 
  • Outlet dan inlet
  • Working Chamber
  • Outlet Valve

Perlu diketahui bahwa pada sebuah rangkaian pompa yang menjadi standar fungsinya adalah keberadaan kondenser.

Di dalam rangkaian pompa, kondenser memiliki kegunaan untuk mengatur sirkulasi berbagai macam zat yang diperlukan untuk dimasukkan dan dikeluarkan dengan menggunakan alat itu sendiri. 

Komponen yang kedua adalah yang bernama Heat Exchanger yang bisa ditambahkan pada rangkaian vakum yang sudah digunakan. 


Penutup

Demikian artikel mengenai Pompa Vakum atau Vacuum Pump, jika ada pertanyaan atau saran untuk kami dapat disampaikan melalui kolom komentar.


Baca artikel lain :


                      Sumber referensi :

                      • wikipedia.org
                      • vacuumpump.co.id
                      • berbagai sumber yang tercantum di artikel ini

                      Posting Komentar untuk "Pompa Vakum atau Vacuum Pump"